Kasus Aura Kasih Mirip Mama Minta Pulsa

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – Kasus kehilangan uang Rp11 juta lewat aplikasi GoPay yang dialami aktris Aura Kasih, mirip dengan kasus mama minta pulsa, yang terjadi beberapa tahun lalu.

Ya, pihak Gojek langsung angkat suara terkait kasus yang dialami Aura Kasih. Gojek menyebut bukan hanya pelantuk lagu “Mari Bercinta” saja yang mengalami uangnya disedot hacker, namun juga beberapa supir Gojek. Pencurian berbasis social engineering itu sama dengan kasus mama minta pulsa.

“Dengan ini Gojek mengimbau pengguna untuk tidak memberitahukan kode OTP yang diterima lewat SMS dan kode PIN kepada siapa pun, termasuk pada pihak yang mengaku dari Gojek,” ujar VP Corporate Communications Gojek, Kristy Nelwan, kemarin (18/11).

Agar tidak terus terjadi korban, pihak Gojek meminta pengguna Gojek untuk menjaga kerahasiaan informasi terkait penipuan yang berbasis social enginerring tersebut.

“Penipuan berbasis social engineering semacam ini adalah tindakan kriminal dan Gojek mengajak seluruh pelaku industri teknologi, keuangan dan juga pemerintah, komunitas dan segenap masyarakat untuk mengedukasi pengguna teknologi informasi mengenai pentingnya menjaga kerahasiaan informasi,” kata dia.

Sebelumnya, aktris Aura mengamuk dan syok begitu melaporkan ke kantor Gojek terkait kehilangan uang sebesar Rp11 juta dari akun gojel miliknya, ternyata bukan hanya dirinya sendiri yang mengalaminya.

“Kmrn pas lapor ke kantor gojek, bgt kasus kaya gini tiap jam ada laporan, ! gak costumer gak supir… semua kena… smoga d tindak lanjuti…,” tulis Aura Kasih di Instagram Stories-nya, kemarin (17/11).

Unggahan istri Eryck Amaral itu membuat heboh medsos. Salah satu warganet mengungkapkan pengalaman yang sama dialami Aura Kasih. Curahan warganet itu diunggah ibu satu anak itu.

“Sama mba aku pun mengalami kejadian yg sama aku isi gopay sejumlah 3,4jt dan sygnya saya udah lapor polisi dan komplain ke gojek tapi uang saya tetap tdk kembali kejadian saya di tgl 2/11/2019 lwt tengah malam. Cukup kecewa dgn gojek dan sadar bahwa sistem mereka tidak secure sama sekali:),” begitu tulis waganet.

Aura kasih mengatakan, kasus yang dialaminya jangan sampai terulang kali. Untuk itu, dia menegaskan agar diberantas.

“Kayaknya perlu sosialisasi deh, ke costumer maupun ke driver…. kmrn liat driver jinjing makanan, lemes, dia blg akun nya ilang plus duitnya….Harus d berantas nih! sindikat2 nya please @gojekindonesia,” pungkasnya.

(din/fin)