Reses, Anggota DPR RI Sy Fasha Sosialisasi Program Desa Mandiri Gambut dan Mangrove di Tanjung Jabung Barat

Posted on 2025-10-15 21:14:34 dibaca 5811 kali

JAMBIUPDATE.CO, KUALATUNGKAL - Kementerian lingkungan Hidup bersama anggota DPR RI Komisi XII Dr. H. Syarif Fasha ME melaksanakan sosialisasi program Desa Mandiri Gambut dan program Desa Mandiri peduli mangrove pada selasa (14/10/2025). Kegiatan yang bertujuan untuk memperkuat pemulihan gambut dan mangrove ini berkolaborasi dengan Universitas Jambi.

Acara pertama dilakukan pada program Desa Mandiri Peduli Gambut (DMPG) di Desa Teluk Pulai Raya Kecamatan Seberang Kota dan dilanjutkan pada sosialisasi program Desa Mandiri peduli mangrove di desa Tungkal 1 Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi.

Kades Teluk Pulai Raya, Ali Maskur menyampaikan apresiasi dan terimakasih dengan diadakan kegiatan sosialisasi Desa Mandiri peduli gambut yang ada di desanya.

Dirinya mengharapkan dengan adanya kegiatan ini desanya bisa mendapatkan kemajuan dan ilmu untuk masyarakat dalam menerapkan ilmunya dalam menjaga gambut.

"Atas nama kepala desa dan masyarakat mengucapkan terimakasih kepada bapak fasha dan rombongan yang hadir dalam membantu membangun desa teluk pulai raya," ujarnya.

Sementara itu, perwakilan pihak kementerian lingkungan Hidup, melalui direktur PPEG, Lelawati Simamora menyampaikan Program Desa Mandiri Peduli Gambut merupakan program yang bertujuan merubah pemahaman perilaku warga di sekitar lahan gambut, sehingga masyarakat mampu mencegah dan melestarikan ekosistem yang ada.

DMPG bukan sekadar memulihkan ekosistem gambut berbasis masyarakat. Program ini juga memperkuat kesadaran serta pemberdayaan ekonomi warga desa.

"Ketika masyarakat menjaga gambut itu memberikan keuntungan yang cukup baik tidak hanya dari sisi lingkungan, bahkan juga dari sisi ekonomi,"  ungkapnya.

Pihaknya juga menggandeng akademisi dari Universitas Jambi untuk membantu dalam melestarikan ekosistem gambut yang ada di Desa Teluk Pulai Raya.

"Program ini juga kita harapkan bisa menjadi percontohan bagi wilayah lainnya yang terdapat lahan gambut," tuturnya.

Sy Fasha saat diwawancara mengatakan kunjungan bersama Kementerian Lingkungan Hidup kali ini khusus dilakukan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat karena daerahnya memiliki tanah gambut dan mangrove.

Keduanya memang harus dilestarikan agar keberlanjutan ekosistem dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat.

"Sosialisasi diberikan kepada masyarakat agar masyarakat tahu manfaat besar yang diberikan oleh tanah gambut dan hutan mangrove, setelah kami sampaikan apa manfaatnya semua akhirnya masyarakat pun terbuka pikirannya bahwa mangrove itu dan juga gambut itu merupakan anugerah yang harus mereka jaga," jelasnya.

Seperti di tanah gambut masyarakat bisa membudidayakan berbagai macam tanaman seperti nanas, kelapa, pinang, kopi dan sebagainya sedangkan untuk di hutan mangrove mereka juga bisa membudidayakan seperti peternakan lebah bakau, budidaya kepiting, tanaman kelapa dan lain sebagainya.

"Mudah-mudahan nanti ekosistem gambut dan mangrove ini tetap terjaga, terawat dan ini memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar desanya," pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan sosialisasi gambut, antra lain  Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat Harahap SH, anggota DPRD Tanjung Jabung Barat Ahmad Hanif SH MH, anggota DPRD Tanjung Jabung Barat Tumirin. Lelawati simamora (direktur PPEG), Prof. Dr. Rosyani.M.Si dari PPM Universitas Jambi, Dr.Ir.Asmadi Saad. M.Si Narasumber Gambut. Prof. Dr.Ir.Adriani.M.Si narasumber, Husaini Camat seberang kota dan Kades Teluk Pulai Raya Alimaskur.

Hadir dalam kegiatan sosialisasi mangrove,  Parjo S.E Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tanjung Jabung Barat yang juga sebagai Narasumber, Nurul Baekunniyah S.Pd narasumber. Dan Pathurrahman Kades Desa Tungkal I.

(sun)

Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com