RSUD H Hanafie Bungo

RSUD H Hanafie Bungo Dipastikan Turun Kelas

Posted on 2019-08-15 15:23:31 dibaca 11596 kali

JAMBIUPDATE.CO, MUARA BUNGO - Meskipun sudah melakukan klarifikasi, tapi sepertinya kelas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Hanafie Muara Bungo tetap turun kelas. Hal ini disampaikan langsung oleh Dirut RSUD dr Mardiah.

Mardiah mengatakan, pengumuman dari Kementrian Kesehatan terkait hasil klarifikasi akan disampaikan pada tanggal 21 Agustus nanti. Namun ia yakin dengan masih adanya kekurangan membuat kelas tetap turun.

"Sepertinya kita masih tetap turun kelas. Ada tiga item yang dinilai, dua item sudah memenuhi standar. Sementara satu item masih kurang, inilah yang masih menjadi kekurangan kita ," ucap Mardiah.

Dijelaskannya tiga item tersebut adalah Alat Kesehatan (Alkes) dimana standar nilai 60, dan RSUD sudah punya 63, selain itu Sarana prasarana sudah diatas standarnya yakni 80. Sedangkan untuk Sumber Daya Manusi (SDM) standarnnya 75, yang dimiliki hanya 69.

"Kekurangan SDM ini karena belum adanya syarat dua orang dr sub spesialis. Kita sudah punya satu, dr Islam, tapi belum bisa dimasukan karna baru selesai. Dua dokter ini harus punya kita, tidak bisa MOU dengan rumah sakit lain ," jelasnya.

Meskipun sudah dipastikan turun kelas, lanjut Mardiah, pihaknya masih diberikan waktu selama enam bulan oleh Kemenkes untuk kembali mengajukan kenaikan kelas dari kelas C ke kelas B. Dengan syarat sudah memenuhi syarat yang ada.

"Jadi enam bulan kedepan inilah kesempatan kita. Kita tinggal mencari satu lagi dokter sub spesialis. Sekarang saya sudah melakukan loby. Sudah ada calonya, tapi kita juga harus mengeluarkan biaya untuk itu ," sebut Mardiah.

Mardiah juga berharap kedepan Pemerintah Kabupaten Bungo bisa membantu kekurangan yang masih ada saat ini. Ia berharap adanya bantuan dana melalui APBD Kabupaten Bungo yang diketok bersama DPRD Bungo.

"Mudahan tahun depan kita dapat anggaran dari Pemda. Soalnya beberapa tahun terakhir kita hanya bergantung dengan dana BLUD dan DAK dari Pemerintah Pusat. Dengab adanya bantuan APBD, kita bisa mempercepat pembangunan ," sebutnya.

Sementara terkait tutupnya poli saraf yang dikarenakan Surat Tanda Registrasi (STR) mati, dr Mardiah mengakui ini memang kesalahan dari pihak RSUD H Hanafie. Saat ini pihaknya tengah mencari solusi terkait persoalan ini.

"Ini memang salah kami. Solusinya untuk sementara sebagian pasien kami alihkan pada bagian penyalit dalam. Sementara untuk berat terpaksa kita rujuk. Saat ini STR itu sudah dalam perpanjangan, semoga saja bisa cepat selesai ," tutupnya. (ptm)

Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com