600 Ribu Honorer Rebut 150 Ribu Kursi CPNS

Posted on 2014-02-05 08:00:00 dibaca 3498 kali
PENGUMUMAN kelulusan tenaga honorer katagori II (TH KII) direncana­kan hari ini. Namun, tidak serentak. Pengumuman di sejumlah instansi pusat dan daerah tertunda untuk beberapa waktu. Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana menga­takan, sebagian besar instansi mengumum­kan hari ini. Di antara instansi pusat yang tertunda pengumuman penetapannya adalah Kementerian Peker­jaan Umum (PU), Kemente­rian Pendidikan dan Kebu­dayaan (Kemendikbud), dan Kementerian Agama (Keme­nag).

Penundaan pengumuman kelulusan itu disebabkan ban­yaknya jumlah TH KII. “Di Kemenag, misalnya, honorer yang diangkat puluhan ribu. Begitu juga di Kemendikbud,” kata dia.

Pengangkatan TH KII di Kemenag membutuhkan waktu lama karena distribus­inya hingga ke kabupaten/kota dan kecamatan.

Bima mengatakan, pengang­katan TH KII di Kemenag tidak bisa diterapkan seketika. Se­bab, pendistribusiannya harus merata di daerah-daerah yang kekurangan pegawai. Lain hal­nya dengan di Kemendikbud. Bima mengatakan akan diu­payakan tuntas sebelum pen­gumuman hari ini. “Jika tidak bisa, ya akan tertunda seperti di Kemenag,” paparnya.

Untuk instansi daerah, pen­gumuman kelulusan TH KII menjadi CPNS di Provinsi Papua dan Papua Barat di­tunda. Alasannya, bertepatan dengan kegiatan keagamaan. “Masyarakat setempat tidak ingin terganggu dengan po­tensi-potensi keributan pasca pengumuman,” kata Bima.

Pada perkembangan yang sama, Menteri PAN-RB Az­war Abubakar menilai po­tensi keributan karena tidak terima hasil pengumuman pengangkatan TH KII kecil. Sebab, penetapan kelulusan tidak dilakukan oleh masing-masing instansi, seperti pada penerimaan CPNS pelamar umum.
--batas--
Dalam pengumuman yang dilansir hari ini, Kemen PAN-RB mengeluarkan dokumen kelulusan dengan format PDF. Dokumen itu berisi nama dan nomor peserta ujian tulis be­berapa bulan lalu. Bagi TH KII yang namanya tidak tercan­tum padahal sudah mengikuti ujian tulis, dipastikan tidak lolos.

Untuk menjaga keamanan, panitia bekerjasama den­gan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) untuk member watermark dalam dokumen yang bisa bebas diunduh masyarakat itu. Tujuannya supaya tidak ada penggan­tian nama dalam daftar TH KII yang diterima jadi CPNS. Upaya ini untuk antisipasi calo yang memanfaatkan kesem­patan dengan menarik sejum­lah uang kepada TH KII yang sebenarnya tidak lulus.

Hingga kemarin petang masih digelar rapat final­isasi panitia seleksi nasional (panselnas). Nah, pagi ini Menteri PAN-RB bertemu Presiden Susilo Bambang Yud­hoyono (SBY) untuk melapor­kan hasil penetapan kelulusan TH KII menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS).

TH KII secara nasional men­capai lebih dari 600 ribu. For­masi CPNS yang disiapkan hanya sekitar 150 ribu kursi. TH KII yang tidak lulus dalam pengangkatan ini bisa tetap bekerja sebagai Pegawai Pe­merintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) sebagai diatur da­lam UU Aparatur Sipil Negara.

sumber: jambi ekspres
Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com