Kabar Gembira, Pemprov Jambi Terima 20 Persen Pendaftar PPPK Jalur Umum

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi bersiap untuk mengumumkan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023. Menariknya terdapat 20 persen kuota jalur umum diluar pemda atau instansi terkait yang dibuka.

Sekretaris Daerah Provinsi Jambi yang juga Ketua Panselda daerah rekrutmen PPPK Pemprov Jambi Sudirman mengatakan memang terdapat jalur pendaftaran umum di luar honorer Pemprov dalam penerimaan kali ini.

"Porsinya 20 persen dari masing-masing jenis jabatan," jelas Sekda.

Adapun total formasi penerimaan PPPK Jambi sebanyak 1.922 orang. Dan jumlah itu dibagi 20 persen untuk umum.

"(Rinciannya untuk umum, red) 340 guru, 40 kesehatan, dan 4 tenaga teknis," sebut Sekda.

Ditambahkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi Henrizal melalui Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian Firman Kurniawan mengatakan pengumuman terbuka PPPK diundur dari tanggal 16 menjadi tanggal 19 September. Dan pada Senin 18 hingga 20 September dilakukan sosialisasi oleh Kemendikbud di Jakarta.

"Kemungkinan baru hari ini kami naikkan pengumuman di website BKD.Jambiprov.go.id. Untuk Pengumuman 19 sampai 3 Oktober di website daerah, nanti pada pengumuman ini dijelaskan rundown pendaftaran, jadwal dan formasi yang tersedia," sebut Firman.

Sedangkan untuk pendaftaran diri calon PPPK baru dilakukan pada website sscasn (pusat). Dengan pendaftar harus membuat akun di sscasn.

Firman menyatakan untuk penerimaan PPPK tahun ini porsinya 80 persen berasal dari pelamar khusus (honorer pemda/instansi terkait) dan 20 berasal dari pelamar umum. Adapun untuk pelamar umum ini dimaksudkan, bagi mereka yang mempunyai pengalaman kerja di Pemda, Kementerian atau swasta sesuai dengan jabatan yang dilamar, minimal 2 tahun.

"Jadi honorer luar Pemprov bisa melamar dari jalur umum ini. Nanti ada jabatan yang kita bedakan untuk yang bisa dilamar pelamar umum dan khusus,"ucap Firman.

Termasuk untuk guru bisa dilamar oleh pelamar umum dengan syarat Pendidikan Guru (PPG), terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik),

Untuk jenis tes PPPK tahun ini Firman menyebut lebih ringkas. Karena hanya melalui uji kompetensi CAT BKN yang dijadwalkan di UPT BKN Jambi. Dan tak ada lagi observasi atau penilaian kepala sekolah seperti tahun lalu. "Proses setelah pengumuman dan pendaftaran setelah tanggal 3 ada seleksi administrasi, masa sanggah, pengumuman peserta seleksi dan  uji kompetensi CAT BKN," katanya.

Selain itu, Firman menjelaskan untuk jumlah formasi PPPK Pemprov Firman mengakui terjadi pengurangan dari semula 1.925 menjadi 1.922 orang. Pengurangan itu dikarenakan ada optimalisasi dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB), karena pengisian berasal dari pelamar tahun kemarin.

 "Jadi ada formasi yang tak terisi tahun kemarin (2022) yang awalnya dibuka tahun ini. Ternyata dari 3 formasi yang dibuka kembali tahun ini orangnya diambil dari nilai yang tahun kemarin berdasarkan rangking. Tahun lalu tak terisi karena berdasarkan nilai ambang batas, namun ada kebijakan Menpan tidak berdasarkan ambang batas namun berdasarkan perangkingan," jelas Firman.

Adapun formasi yang sudah terisi dan tak jadi dibuka itu yakni 2 orang Arsiparis dan 1 Medic Veteriner.

Sehingga jelas Firman, untuk tahun ini Pemprov memiliki 1.922 formasi. Dengan rincian, tenaga guru 1.700 orang, tenaga kesehatan 200 dan tenaga teknis menjadi 22 orang. (aan)