Oppening Taman Wisata Kampung Raja

Posted on 2021-10-20 12:46:12 dibaca 5579 kali

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pandemi yang terjadi selama 2 tahun lebih, memaksa tempat hiburan untuk sementara waktu menutup operasionalnya, tidak terkecuali Taman Wisata Kampung Raja. Setelah terjadi penurunan pandemi Covid-19, akhirnya Taman Wisata Kampung Rajo kembali melakukan re-oppening. Taman Wisata Kampung Rajo pun sengaja mengadakan Media Partner dengan sejumlah media dan selebgram.

Marcom Taman Wisata Kampung Rajo, Azis Lubis dalam persentasenya mengatakan, Taman Wisata Kampung Rajo sudah beroperasi sejak tahun 2006 silam. Selama pandemi operasional Taman Wisata Kampung Rajo memang tutup, namun saat inu sudah mulai beroperasional.

"Jam operasional Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu, beroperasi mulai pukul 09.30 WIB - 16.00 WIB, hari Jum'at kami libur," kata Azis Lubis kemarin (20/10).

Untuk harga tiket masuk perorang dikenakan Rp 35 ribu perorang, sedangkan bagi masyarakat yang hobi memancing dikenakan tarif Rp 40 ribu, masyarakat dapat memancing seharian dikolam ikan yang telah disediakan.

"Memancing dengan nuansa wisata alam yang kami miliki. Untuk saat ini wahana yang ready adalah Flying Fox Extrem, Outbond, Kereta Api dan beberagai wahana lain. Selain itu kami juha memiliki program gathering mulai dari Rp 149 ribu per orang, dengan fasilitas MV, fotografer, karoke, fun games, makan siang," paparnya.

Dibulan November mendatang, pihaknya akan mengadakan kegiatan lomba memancing sistem Galatama, dengan jenis ikan mas, lela dan nila dengan kapasitas 100 peserta mancing. Saat ini Taman Wisata Kampung Raja juga memiliki wahana baru yakni produk tingwe (melinting dewe).

"Kalau brand kita raja tembakau, kisaran harga Rp 600 - Rp 850 perbatang, dengan berbagai varian rasa," ujarnya.

Wahana terbaru lainnya adalah Kopi Kemping, wahana ini satu-satunya di Provinsi Jambi, dimana masyarakat bisa menikmati kopi dengan meracik sendiru, dengan nuansa alam dan berada ditenda-tenda kemping yang telah disediakan. Kualitas kopinya pun merupakan kopi khas Jambi. Dalam Kopi Kemping juga tersedia makanan tradisional.
"Untuk wisata edukasi kami juga telah bekerjasama dengan Diknas Provinsi Jambi, nantinya terdapat permainan edukasi bagi anak sekolah seperti membuat layangan dan salju buatan," terangnya.

"Pada 30-31 Oktober dilokasi Taman Wisata Kampung Raja pun akan digelar vaksinasi dengan nuansa entertaining, yang dilengkapi pertunjukan seni dan berbagai hiburan, dengan target 1000 masyarakat yang akan divaksin," tambahnya lagi.

Sementara, Owner Taman Wisata Kampung Rajo, Petrie Ramlie menambahkan, pembangunan Taman Wisata Kampung Rajo sudah dilakukan sejak tahun 2003. Awalnya lokasi ini merupakan hutan, dan akan dibangun perkebunan, namun karena lokasi tanah yang tidak rata dan tanah merah, maka lokasi ini urung dijadikan perkebunan.

"Lalu kami cari jalan keluar dengan acuan seperti daerah puncak Bogor, dimulailah pengerjaan Taman Wisata Kampung Raja, sebagai ikon pariwisata di Kota Jambi. Kami pun telah berhasil mendapatkan 2 penghargaan nasional dari Kementerian Pariwisata," jelas Petrie Ramlie.

Selama ini pengunjung Taman Wisata Kampung Raja bukan saja berasal dari Provinsi Jambi, bahkan sampai Provinsi tetangga pernah berwisata kelokasi ini. Dalam re-oppening, pihaknya berusaha memgubah konsep kuliner dan sarana penunjang baru dilokasi ini.

"Kami mulai harapan kerjasama dengan sejumlah media di Jambi, untuk bangkitkan ikon kami yang sempat menurun, karena Taman Wisata Kampung Raja bukanlah milik saya, tapi milik masyarakat Jambi," tandasnya.(*).

Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com