Ustad Abdul Ghina Azazi: Pasangan Sinar Dekat dengan Ulama dan Memahami Penderitaan Rakyat

JAMBIUPDATE.COM, MUARABULIAN-Meski di bawah guyuran hujan, namun ribuan massa militan pasangan Sinwan-Arzanil (Sinar) di Kecamatan Maro Sebo Ilir tetap setia mengikuti prosesi acara tausyiah sekaligus pengukuhan Tim Sinar Se Kecamatan Maro Sebo Ilir yang bertempat di eks Pasar Bulian Jaya SP 4.

Tausyiah akbar menghadirkan muballgh dari Magelang Ust. Abdul Ghina Azazi. Dalam tausyiahnya, ustad  mengatakan suatu negeri membutuhkan 4 pilar yang harus dimiliki oleh pemimpinnya, di antaranya pemimpin harus dekat dengan para ulama. Kemudian pemimpin harus bisa merasakan penderitaan rakyatnya.

‘’Saya meyakini bahwa Sinwan dan H. Arzanil memiliki semua pilar itu, karena mereka berdua memang dekat dengan ulama dan mereka memang berasal dari rakyat biasa sudah tentu lebih memahami penderitaan rakyat,’’ kataya.

Ustad juga mengajak semua massa berdoa untuk kemenangan pasangan sinar di tanggal 9 Desember nanti.

Sinwan dalam sambutannya mengatakan dirinya bersama Arzanil Insya Allah akan selalu berjuang bersama rakyat.

‘’Insya Allah program-program kita ke depan sudah kita ukur dengan kemampuan keuangan daerah dan semuanya berpihak kepada rakyat. Contoh program bantuan biaya pemakaman Insya  Allah akan kita bantu bagi masyarakat yang tidak mampu,’’ katanya.

Selain itu, Sinwan juga mengatakan, ke depannya semua jalan di Maro Sebo Ilir akan diaspal.

‘’Insya Allah   ke depan jalan di Kecamatan Maro Sebo Ilir akan kita hitamkan semua serta jembatan yang menghubungkan Seberang Bulian ke Kota Bulian ini akan dibangun. Ini sudah kita komunikasikan dengan pemerintah pusat, Insya Allah akan mendapat respon positif melalui dana APBN,’’ katanya.

H. Arzanil dalam sambutannya kembali menghimbau kepada massa pendukungnya  untuk tidak terpengaruh dengan kampanye hitam yang menyudutkan pasangan Sinar dengan program listrik.

‘’Sekali lagi saya tegaskan tidak ada hubungannya antara PLN dengan saya. Tugas saya adalah menambah jaringan listrik di Provinsi Jambi melalui dana APBN. Jadi harus dipisahkan PLN dan kontraktor listrik. Kita berdoa semoga kandidat  yang menyebarkan kampanye hitam bisa kembali ke jalan yang benar untuk keutuhan masyarakat Batanghari. Kita ingin pilkada yang damai di Batanghari tampa ada gesekan dan  kampanye hitam, kalah dan  menang sudah digariskan oleh Allah,’’ tutupnya. (adi)