iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA– Kabar kebocoran data 2 juta nasabah BRI Life memantik sejumlah reaksi. Anggota Komisi I DPR RI Irine Yusiana Roba Putri menilai, Kominfo perlu melakukan asesmen lengkap. Termasuk terhadap dampak kebocoran data.

Hasil asesmen juga harus disampaikan ke publik, terutama kepada para nasabah BRI Life.

“Hingga saat ini, belum juga ada laporan atau asesmen dari Kominfo kepada publik tentang dampak kebocoran 279 juta data peserta BPJS Kesehatan. Hal ini tidak boleh terjadi terhadap kasus BRI Life. Harus ada transparansi dari otoritas, dalam hal ini Kementerian Kominfo,” kata Irine dikutip, Jumat (30/7).

Politisi PDI-Perjuangan tersebut juga mengatakan, transaksi jual-beli data pribadi yang sering terjadi di forum internet perlu menjadi prioritas Kominfo.

“Perlu ada komitmen lebih serius dalam hal anggaran dan sumber daya manusia dari Kominfo terhadap perlindungan data pribadi warga Indonesia,” jelas Irine.


Berita Terkait



add images