iklan Syekh Ali Jaber mendapat perawatan
Syekh Ali Jaber mendapat perawatan (Radar Lampung)

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA- Syekh Moh Ali Jaber ditusuk pria tak dikenal saat mengisi kajian di Masjid Falahuddin, Tamin, Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung, Ahad (13/9) sore

Ali Jaber diserang di atas panggung ketika mewisudakan Tahfiz Quran. Pria yang menyerang Ali Jaber diduga hendak menusuk bagian dada Syekh Ali Jaber.

Namun upaya itu bisa dihindari oleh Ali Jaber. Pisau yang dipegang pelaku, kemudian menusuk bahu kanan Ali Jaber. Kejadian ini menjadi pengalaman baru bagi ulama kelahiran Madina 1976 ini.

“Ini lah pengalaman baru bagi saya. Selama ini 12 tahun di Indonesia.” Ujar Ali Jaber melalui video di chanel YouTubenya, Ahad (13/9).

“Allah selamatkan dari pembunuhan, saya bisa selamat. Allah takdirkan saya angkat tangan di posisi leher dan dada, dan tusukannya cukup keras, kuat.” Beber Ali Jaber.

Ulama yang telah berdakwah di tanah air selama 12 tahun ini mengatakan, saking kerasnya tusukan itu, pisau pun patah di dalam daging bahunya. Hujung pisau itu kemudian dicabut sendiri oleh Syekh.

“Sampai separuh pisau masuk ke dalam sampai patah pisaunya saya sendiri yang lepaskan pisaunya yang patah di dalam saya keluarkan. Alhamdulillah.” Katanya

“Inilah jalan baru bagi saya. mudah mudahan Indonesia tetap bisa menjaga kedamaian, dan kita bersatu untuk perjuangkan Alquran.” Imbuh Syekh.

Kini pelaku penusukan telah diamankan. Kapolsek Tanjungkarang Barat (TkB) AKP David Jacson membenarkan kabar adanya peristiwa penusukan tersebut.

“Benar ada laporannya. Pelaku juga sudah diamankan, masih kita cari tau. Nanti saya kabari lagi,” singkatnya. (dal/fin).


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images